Golkar Indramayu Gencar Sosialisasikan Airlangga jadi Capres, Termasuk Pemasangan Baliho Besar
INDRAMAYU - Baliho bergambar Airlangga Hartarto mulai banyak bertebaran di wilayah Kabupaten Indramayu – Jawa Barat, seperti yang terlihat di sekitar pusat kota Indramayu. Salah satunya Jl Raya Singajaya yang tak jauh dari kampus Universitas Wiralodra. Bilboard besar bergambar Airlangga Hartarto dan bertuliskan KERJA UNTUK INDONESIA, AIRLANGGA HARTARTO 2024, terpasangan di jalan utama dan menjadi perhatian warga yang melintas.
"Pemasangan gambar besar, pak Airlangga, termasuk di Bilboard, merupakan bagian dari dukungan dan sosialisasi kami selaku keluarga besar Partai Golkar Indramayu kepada beliau menjadi calon presiden pada tahun 2024 nanti,” ujar H Syaefudin SH, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu kepada Kreator Jabar, kemarin (2/9/2021).
Sebagai orang nomor satu di DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu, Syaefudin memiliki tanggungjawab untuk merespon positif, dorongan kader dan simpatisan partai Golkar, termasuk di Indramayu, supaya Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, maju di Pilpres 2024.
Dengan gaya khasnya sebagai politisi handal kota mangga, Syaefudin menjelaskan, bahwa Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, saat ini sedang mengemban tugas berat dari Presiden Jokowi sebagai Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) yang juga Menteri kordinator Bidang Perekonomian.
“Pak Airlangga itu figur yang cukup plamboyan. Dimata kami, Baliau adalah sosok yang sedikit bicara, banyak kerja. Hanya, barangkalai masyarakat melihatnya sebagai figur teknokrat. Kalau saat ini beliau banyak didorong menjadi Capres, menurut kami, tepat dan luar biasa. Kami mengapresiasi, dan memang betul, kedepan, bangsa ini butuh figur yang siap kerja tanpa puji, dengan semangat kerja, kerja, kerja. Barangkali, semangat ini diwariskan pak Jokowi kepada pak Airlangga,” ujar Syaefudin yang juga menjabat Ketua DPRD Indramayu periode 2019-2024.
Lebih lanjut, Syaefudin menjelaskan, Airlangga Hartarto adalah figur yang cakap, dan mumpuni untuk memimpin bangsa Indonesia.
Upaya apa yg dilakukan DPD Partai Golkar di Indramayu dalam menyikapi dorongan Airlangga Hartarto menjadi Capres ?, Syaefudin menjawab, dirinya selaku Ketua DPD Partai Golkar, telah mengintruksikan seluruh anggota fraksi partai golkar di Indramayu yang berjumlah 22 orang untuk turut mensosialisasikan di daerah pemilihannya masing-masing, baik melalui pertemuan dengan masyarakat, maupun pemasangan gambar/baliho.
“Belum lama ini, kami kumpulkan dan saya intruksikan seluruh anggota fraksi golkar di DPRD untuk mensosialisasikan pak Airlangga sebagai Capres. Kebetulan, anggota Fraksi Golkar, terbanyak dengan jumlah 22 dari total 50 anggota DPRD. Kemudian, tiap acara musyawarah kecamatan atau muscam partai golkar di tiap kecamatan, kami sosialisasikan kepada peserta muscam maupun masyarakat,” tambahnya.
Menariknya, saat mensosialisasikan Airlangga sebagai Capres di acara Muscam Partai Golkar, selain direspon antusias, banyak masyarakat di Indramayu yang mengenalnya sebagai Meteri Covid-19. Karena, dimata masyarakat pesisir Jabar, Airlangga sering turun di tengah masyarakat, untuk menangani ekonomi, saat pandemi Covid-19. ”Dibandingkan Pak Luhut, Pak Airlangga lebih dikenal masyarakat Indramayu sebagai Meteri Corona. Karena banyak turun dalam masa pandemi Covid-19 untuk memulihkan ekononomi. Mungkin masyarakat, berharap banyak pak Airlangga bisa menjadi Presiden untuk memulihkan ekonomi kedepan,” terang Syaefudin.
Saat ditanya, tokoh siapa yg paling layak menjadi cawapres mendampingi Airlangga, jika benar maju sebagai Capres?, Syaefudin menjawab, dipasangkan dengan siapapun, figur nasional, Airlangga tetap akan bagus. Sebagai figur yang teknokrat, yang berangkat dari “Gen” ayahnya, Airlangga juga sosok yang enerjik dan kerja tersistem. Airlangga bisa dipasangkan dengan Ridwan Kamil yang kini masih menjabat Gubernur Jabar, bisa juga dipasangkan dengan politis Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kini ketum partai Demokrat, juga bisa dengan Anies Baswedan yang kini Gubernur DKI.
“Selain itu, Pak Airlangga juga, bagus dan kontras kalau berpasangan dengan politisi yang kini jadi Gubernur Jawa Tengah, yakni Ganjar Pranowo,” jelasnya.
Apa keunggulan Pak Airlangga dibanding calon-calon lain yang sudah ramai di survei?, Syaefudin kembali menegaskan, figur Airlangga adalah pejabat negara yang sedikit bicara, tapi banyak bekerja. Kemudian, figur Airlangga sendiri, memiliki pengalaman yang baik dalam mengelola pemerintahan. Sebagai Menko perekonomian, Airlangga mempunyai pengalaman dalam mengelola pemerintahan, khususnya di bidang ekonomi. Dan, bidang ekonomi ini adalah bidang yang menjadi prioritas utama dalam hal mengelola negara. Keunggulan lainnya, Airlangga memiliki dukungan kuat di parlemen, dan di internal partai Golkar sendiri, sebagai kader terbaik yang pantas dan layak untuk menjadi capres.
“Untuk di internal partai Golkar, Pak Airlangga adalah Ketua Umum yang cakap dan mampu menjawab tantangan kader muda partai Golkar sebagai pemimpin bangsa. Jadi, selayaknya kami sebagai pengurus dan kader partai Golkar, wajib bahkan fardhu ain untuk mensukseskan pak Airlangga menjadi Capres. Partai Golkar, bukan partai yang krisis kader, dan menurut kami, pak Airlangga untuk saat ini, adalah kader terbaik partai kami untuk menjadi pemimpin bangsa,” tegas Syaefudin.
Syaefudin bersama para pengurus DPD, PK, PD, Kader dan Simpatisan Partai Golkar di Indramayu, bertekad untuk ikut berjuang seoptimal mungkin, dalam mensukseskan Airlangga Hartarto menjadi Capres dan mengemban amanat memimpin negeri ini. (mar)